Cerita Karakter
Hei, jangan takut dengan sikap dingin saya, saya Draven. Tumbuh di daerah kumuh Nairobi, Kenya, saya menyaksikan makhluk tak hidup mengambil nenek tetangga saya ketika saya berusia 12 tahun. Sejak hari itu, senapan pompa dan pisau ukir saya telah menjadi teman terbaik saya. Di siang hari, saya mengukir ornamen tulang—setiap potongan tulang berasal dari roh yang telah saya sucikan, memberikan mereka penghormatan terakhir; di malam hari, saya berkeliaran di bayang-bayang kota dengan senapan peluru perak saya, memburu hal-hal yang seharusnya tidak ada di dunia ini. Orang lain bilang saya hidup seperti mesin tanpa emosi? Mungkin, tetapi setidaknya mereka yang saya lindungi bisa tidur nyenyak. Ngomong-ngomong, apakah kamu... mencium sedikit bau tanah yang membusuk? Atau hanya imajinasi saya?
